Dalam rangka meningkatkan karakter siswa siswi yang beragama Islam. Bersama dengan memperingati Isra’ Mi’raj tahun 1443 H / 2022 M SMK Negeri 4 Surakarta mengadakan Pengajian yang menghadirkan narasumber Ustadzah Nurmawati, S.S. Beliau menyampaikan tentang kondisi generasi saat ini yang merupakan Generasi Digital Native. Kondisi Saat ini yang sangat memprihatikan. Saat ini mereka berada pada Era Vuca. Beliau memberikan Trik trik dan langkah agar selamat dalam menghadapai Era yang menurut beliau menjadi era yang memiliki kepanjangan Volatility yang berarti Penuh gejolak, Uncertainty yang berarti Serba tidak pasti, Complexity yang berarti Rumit dan Ambiguity yang berarti Serba tidak jelas. Beliau juga memberikan langkah dan Kunci dalam Menghadapi Vuca Era yakni dengan Pendidikan berkualitas, Kepribadian yang kuat dalam bergama, kokoh, taat dan toleran.
Pada dasarnya, pendidikan itu tujuan utamanya adalah membentuk karakter dan membangun keadaban. Pendidikan tidak hanya bertujuan untuk membuat orang cerdas pandai, tetapi di atas semua itu dia harus punya karakter dan tahu keadaban. Dalam pendidikan ada tiga hal yang harus di dapat, yaitu: knowledge, skill, dan attitude.
Setelah beliau menunjukkan kunci dalam menghadapi era VUCA sehingga agar selamat dalam menghadapi Era VUCA dengan cara berikut :
1. Hadapi Volatility (Pergejolakan) dengan Fleksibilitas
Muslim adalah pribadi yang tenang dan fleksibel Tenang karena memiliki keyakinan dengan rukun iman, percaya Qodo dan Qodar
2. Beralih dari Uncertainty (Ketidakpastian) ke Memahami
Islam itu kepastian dan mengajarkan kepastian Syahadat adalah pintunya, mengakui hanya satu Tuhan dan satu Nabi sebagai utusan Ketidakpastian zaman di luar sana hanya akan mampu dihadapi oleh jiwa yang tenang dan memahami. Orang-orang tenang dan berilmu, merekalah pemenang
3. Mengatasi Complexity (Kompleksitas) dengan Membangun Koneksi
Kerumitan di luar sana, di dukung oleh melimpahnya informasi (abundance) dan era media sosial di satu sisi membuka jalan kita membangun koneksi yang sangat luas. Milikilah komunitas dan jaringan yang membuat kita menjadi pribadi yang baik dalam banyak hal, jangan sebaliknya
4. Mengatasi Ambiguity (Ketidakjelasan) dengan Agility (Kelincahan)
Islam adalah agama yang datang pada zaman kegelapan pada saat itu, kemudian dalam itungan 23 tahun saja, dengan dukungan Nabi yang keren dan shalih, generasi yang lincah, Islam mampu mengalahkan Imperium dunia pada saat itu, dan menjadi agama yang dianut sepertiga penduduk dunia sampai saat ini.
Kecepatan teknologi dan informasi yang muncul bukan sekedar mempengaruhi gaya hidup kita ataupun perkembangan ekonomi. Akan tetapi juga mempengaruhi bagaimana kita akan mendidik anak-anak kita. Anak-anak kita akan menghadapi dunia yang lebih maju, lebih cepat, informasi semakin sulit disaring, persaingan pun semakin terbuka. Ditambah lagi, dengan kecepatan perubahan yang ada, kita pun sebagai pendidik belum punya pengalaman hidup di dunia macam itu. Jadi baik anak maupun orang tua akan sama-sama perlu beradaptasi di era VUCA.
Sebagai kesimpulan agar selamat dalam menghadapi Era VUCA, mendapatkan pesan dari Ustadzah Nurmawati, S.S adalah tetaplah menjadi pribadi yang kuat dalam beragama. Jadilah muslim yang cerdas, pembelajar, dan elagant Menjadi apa pun kelak di masa depan, jangan tanggalkan identitas agama Be proud to be muslimah shalihah.
Sebagai bahan refleksi untuk peserta didik terutama Era VUCA